“Kirab Bendera dari rumah sang penjahit, akan kita agendakan rutin setiap 17 Agustus. Ini bukan kali pertama. Tujuannya selain memeriahkan perayaan HUT Kemerdekaan, tentunya Bengkulu juga mengedukasi soal sejarah. Bahwa bendera pusaka yang dikibarkan saat Proklamasi itu dijahit oleh putri terbaik Bengkulu,” kata Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, usai upacara. Sabtu (17 Agustus 2019).
Upacara di halaman rumah dinas gubernur saat itu, Letkol Inf Andri Hadiyanto Danyonif 144 Jayayudha sebagai komandan upacara. Pasukan pengibar bendera dari seleksi siswa SMA-SMK se-Provinsi Bengkulu berhasil menjalankan tugasnya, mengibarkan sang saka merah putih dengan lancar.
Gubernur Rohidin Mersyah usai upacara juga menyampaikan tanda kehormatan Satyalencana Karya dari Presiden RI kepada 9 ASN. (adv)
Komentar