oleh

Kota Bengkulu Jadi Pelopor Penggunaan Simgaji Web PT Taspen

Bengkulu, ReferensiPublik.com-Dalam rangka meningkatkan validitas dan pencocokan data lWP PFK 8%, PT Taspen mengadakan Rapat Koordinasi dan Rekonsiliasi IWP, JKK, dan JKM untuk periode Januari – Agustus 2023 yang berlangsung di Hotel Kimaya Braga Bandung, Sabtu (9/9/2023).

Acara ini di hadiri oleh Branch Manager PT Taspen (Persero) Bengkulu Dedi Rosidi Evianto, serta Kepala BPKAD/BPKD/BKD se-Provinsi Bengkulu, termasuk Kepala BPKAD Kota Bengkulu Yudi Susanda.

Kota Bengkulu Jadi Pelopor Penggunaan Simgaji Web PT Taspen

Seperti kita ketahui, pelaksanaan rekonsiliasi adalah salah satu upaya dalam persamaan persepsi, terkait dengan realisasi belanja khususnya Iuran Wajib Pegawai (IWP) sebesar 8 %, Iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), dan Iuran Jaminan Kematian (JKM) yang dipotong dari gaji pegawai dan disetorkan setiap bulannya ke PT Taspen.

Untuk itu, Branch Manager PT Taspen (Persero) Bengkulu Dedi Rosidi Evianto menekankan pentingnya sinergi antar pihak mengenai realisasi IWP, JKK dan JKM.

“Hal ini dimaksudkan untuk pencapaian terget-terget realisasi dapat berjalan sesuai mekanisme dan roadmap waktu yang telah ditentuka, dengan demikian target realisasi dapat tercapai sesuai yang kita harapkan bersama,” terangnya.

Dalam kesempatan ini juga dilakukan perpanjangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) SIMgaji antara PT Taspen dan seluruh Pemda se-Provinsi Bengkulu. Kemudian digelar juga sosialisasi migrasi dan implementasi SIMgaji web.

Menyoal SIM gaji, Pemkot Bengkulu terpilih meraih penghargaan sebagai Pemda pelopor penggunaan Simgaji berbasis Web pertama kali se-Provinsi Bengkulu.

Sebagai pelopor, Kepala BPKAD Kota Bengkulu Yudi Susanda melakukan testimoni penggunaan Simgaji berbasis Web. Ia mengajak Pemda lain agar beralih dari Simgaji berbasis desktop ke Simgaji berbasis web.

“Tentunya engan Pemakaian Simgaji Web ini mendukung kami untuk dapat melakukan perubahan gaji dimana saja dan kapan saja, tidak perlu lagi menyiapkan server dan ke depannya akan lebih dipermudah dengan adanya integrasi SIPD Kemendagri dengan SimgajiWeb Taspen, tidak bisa dipungkiri dengan pesatnya perkembangan teknologi membuat kita juga harus terus beradaptasi,” ujar Yudi.

“Salah satu contohnya seperti Aplikasi yang dibuat oleh Taspen ini yang awalnya dari desktop sekarang sudah ada versi web nya. Kedepannya juga pasti memudahkan untuk integrasi dengan aplikasi.terbaru dari kementerian-kementerian,” sambungnya.

Adapun aplikasi Simgaji ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Taspen kepada pemerintah daerah dalam hal pengelolaan gaji ASN, yang meliputi pembuatan dan pencetakan daftar gaji bulanan dan rapel gaji, mutasi gaji, pangkat/golongan, atau mutasi karena perubahan data pegawai lainnya.

Aplikasi Simgaji juga dapat mengetahui PNS yang telah mencapai Batas Usia Pensiun (BUP), sehingga pembuatan Surat Keterangan Penghentian Pembayaran Gaji (SKPP) dapat segera dilaksanakan.

Tujuan aplikasi ini adalah untuk memudahkan pengelolaan data secara benar, akurat dan efektif sesuai ketentuan atau peraturan perundang-undangan yang berlaku terhadap penggajian ASN. Aplikasi Simgaji Web yang di buat PT Taspen ini dapat diakses lebih mobile dan dapat terintegrasi dengan aplikasi unit kerja lainnya untuk dapat menyajikan data secara akurat, tepat dan up to date. (Adv)



Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *