oleh

Plt Gubernur Bengkulu Beri Bantuan Daerah Terdampak Likuifasi

BENGKULU. RP – Tiba di Palu Sulawesi Tengah, Pelaksana Tugas Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah beserta istri Derta Wahyulin dan rombongan langsung tinjau Petobo, daerah tersebut merupakan titik terparah akibat gempa bumi 7,5 SR dan tsunami pada 28 Oktober 2018 lalu.

Kunjungan bersama Pemerintah Provinsi Bengkulu, juga diikuti Plt Bupati Bengkulu Selatan, Wakil Bupati Bengkulu Utara, Wakil Bupati Seluma, Kepala BPBD Provinsi Bengkulu, Kepala Dinas Sosial ProvinsI Bengkulu serta didampingi pemerintah Kota Palu.

Petobo merupakan salah satu daerah yang terkena dampak Likuifasi. Daerah ini satu perkampungan bergeser dan tertimbun lumpur.

Selain Petobo, Perumnas Balaroa juga masuk daerah yang tertelan bumi, serta sepanjang Pesisir Pantai Dupa 10,9 miter dengan jumlah korban 2071 meninggal dunia, terbanyak korban di Kota Palu Petobo dan Pesisir Pantai.

“Alhamdulillah kita datang ke sini bertujuan untuk melihat langsung dan menyampaikan bela sungkawa serta memberikan bantuan sosial dan kemanusiaan, “Ujar Plt Gubernur Bengkulu.Rabu (28/11)

Kerusakan di sini, tambah Rohidin, benar-benar parah, pohon begeser dan rumah-rumah tertimbun tanah dan lumpur.

“Duka Palu merupakan Duka Indonesia, kami sangat empati mendalam dan salam dari masyarakat Bengkulu sebagai bentuk kepedulian sesama daerah yang rawan gempa,”Katanya.

Selain menyerahkan bantuan sosial dan kemanusiaan, pertemuan ini sekaligus penyerahan bantuan pembangunan Puskesmas Pembantu (PUSTU) di daerah relokasi Petobo senilai 300 Juta Rupiah.

“Kita serahkan bantuan 300 juta untuk pendirian pembangunan Puskesmas baru didaerah relokasi. Puskesmas tersebut sebelumnya hilang tertelan bumi didaerah Petobo,” jelasnya.

Selain dari pada itu bantuan lain akan dilakukan untuk sarana ibadah pendirian mesjid, sarana pendidikan pembangunan SMP dan TPQ.

“Alhamdulillah kita juga memberikan bantuan berupa pembangunan pendirian mesjid, sarana pendidikan pembangunan SMP dan TPQ, semoga bermanfaat,”tutupnya.

(Ads)



Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *