BENGKULU, RP – Wakil Rektor IAIN Bengkulu, Zulkarnain Dali sangat menyesalkan adanya terjadinya kejadian yang dialami organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bengkulu dengan Wakil Rektor (Warek) III IAIN Bengkulu, Samsudin, Rabu (28/3) yang banyak dilansir oleh media online .
“ Sebanyak 35 orang yang demo tersebut, hanya tiga orang yang asli mahasiswa IAIN, selebihnya bukan dari mahasiswa IAIN. Kami tidak menyalahkan salah satu pihak, tetapi kami sangat menyayangkan sekali adanya insiden ini, sampai ada oknum tertentu yang ingin merusak citra IAIN,” tegas Zulkarnain.
Menurut Zulkarnain, masalah ini sebenarnya tanggung jawab Warek III terkait masalah tersebut. “ Kami pun tidak mengetahui secara detail kenapa kejadiannya itu bisa terjadi,” ujar Zulkarnain Dali kepada wartawan saat mengklarifikasi atas kejadian itu.
Menurutnya, organisasi HMI ini tidak meminta izin pada pihak IAIN untuk memasang stand di gerbang depan. “Ya, mereka tidak meminta izin memasang stand di depan pagar IAIN.
Bila ada yang mau masang apapun di wilayah IAIN, ya harus konfimasi dulu ke pihak kami, karena harus menjaga akademik dan etika. Warek III sekarang lagi ada berada di Jakarta, nanti kalau sudah pulang minta konfirmasi dari beliau agar lebih jelas kronologis kejadian yang sebenarnya,” demikian Zulkarnain.(ahm)
Komentar