oleh

Pemprov Bengkulu Masuk Nominasi Terbaik Terkait Inovasi Pengendalian Inflasi

BENGKULU, RP – Provinsi Bengkulu menggelar Video Conference (Vidcon) bersama salah satu Deputi Menteri Perekonomian Republik Indonesia (Menko RI) Reza Angling Kusumo, bertempat diruang VIP Room Pola Provinsi Bengkulu. Senin (2/7).

Acara dihadiri langsung Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah didampingi Kepala Bank Indonesia Perwakilan Bengkulu Endang Kurnia, serta seluruh Kepala OPD Provinsi Bengkulu yang terkait, semenrara itu Reza Angling Kusumo didampingi Bustanul Arifin serta Tim TPID Pusat lainnya.

Dalam Rangka Verifikasi Penilaian Akhir TPID Tahun 2017, Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengatakan, bahwasannya Provinsi Bengkulu masuk dalam nominasi sebagai daerah yang melakukan inovasi pengendalian inflasi terbaik di Indonesia.

“Ini merupakan evaluasi akhir untuk penilaian inovasi pengedalian inflasi daerah program dari Tim TPID, kita menjadi salah satu nominasi untuk mendapatkan penghargaan tersebut. Tim TPID Pusat mengklarifikasi beberapa hal terkait posisi saya sebagai Ketua TPID Bengkulu,”katanya.

Dalam kesempatan ini Mantan Wakil Bupati Bengkulu Selatan ini juga memaparkan 3 Inovasinya yang menjadi pengendali Inflasi di Provinsi Bengkulu yaitu :

  1. Pembukaan Rute Penerbangan untuk menekan Harga Tiket Bengkulu yang mahal.
  2. Mengembangkan Peternakan Sapi.
  3. Pengoptimalan Pelabuhan yang merupakan dampak Terminal Ternak.

Dalam tuturnya Endang Kurnia mengatakan, sangat mengapresiasi inovasi yang dilakukan Plt Gubernur Rohidin Mersyah, yang berhasil menurunkan angka inflasi di Bengkulu.

“Kami menyampaikan pemaparan mengenai inovasi pengendalian inflasi, pak Rohidin tadi menyampaikan inovasi angkutan udara yang sukses menurunkan inflasi angkutan udara, berawal dari analisis yang banyak. Inovasi ini ternyata sangat efektif,”katanya.

Lanjut Endang menambahkan, jika inflasi mengalami banyak sekali penurunan, khusus untuk angkutan udara dari 1,2 setelah dibuka rute baru turun menjadi 0,78%, inflasi umum dari 5% turun menjadi 3,56% dan pada maret turun lagi,”jelasnya.

Ia berharap semoga Provinsi Bengkulu menjadi nominasi terbaik inovasi pengendalian inflasi nasional.

“Nominasi Bengkulu dianggap berhasil mengendalikan inflasi berdasarkan data dari pusat, dari sekian banyak di Nasional diambil 3 yang terbaik sebagai calon pemenang dan salah satunya adalah Bengkulu kita patut bangga,” katanya. (Ads)



Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *