oleh

Senator Riri: Perayaan Natal Jangan ada Gerakan Intoleransi

BENGKULU. RP – Warga masyarakat Indonesia, tak terkecuali di Provinsi Bengkulu, tengah bersiap untuk menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru 2019. Berbagai instansi Pemerintahan seperti TNI/Polri dan Satpol PP telah siap diterjunkan untuk melakukan pengamanan sebelum dan setelah dua perayaan kaum Kristiani tersebut.

Senator muda Indonesia, Hj Riri Damayanti John Latief, mengutarakan, keamanan dan kenyamanan warga masyarakat dalam merayakan Natal dan Tahun Baru mesti menjadi hal yang utama. Karena itu, menurut dia, jangan hanya dibebankan kepada Pemerintah, kondisi aman dan nyaman tersebut baik bila digiatkan secara gotong royong oleh lembaga-lembaga non Pemerintah.

“Karena tugas untuk menjaga NKRI dan keberagaman Indonesia adalah tanggungjawab bersama, bukan hanya Pemerintah. Hendaknya kita gotong royong jaga kondusifitas Natal dan Tahun Baru ini. Jangan ada gerakan intoleransi, jangan biarkan ada yang ingin memecah belah umat beragama,” kata Senator Riri kepada wartawan, Kamis (13/12/2018).

Wakil Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Bengkulu ini mengungkapkan, setiap umat beragama, apapun keyakinan, berhak untuk melaksanakan ibadah secara nyaman, tenang dan nyaman.

“Alangkah mulianya kalau ada lembaga non Pemerintah yang dapat menjadi bagian dari upaya untuk memelihara toleransi beragama. Minimal kalau kita tidak bisa ikut ambil bagian untuk mencegah terjadinya masalah, jangan menjadi sumber masalah,” ungkap Senator Riri.

Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, berbagai persoalan yang timbul dalam Natal dan Tahun Baru khususnya di Bengkulu adalah munculnya parkir liar, maraknya penjualan minuman beralkohol tanpa izin dan maraknya kegiatan hura-hura serta kemaksiatan yang terindikasi dengan tingginya angka penjualan kondom.

“Ketika ada warga masyarakat yang ingin ikut serta melakukan pengamanan, pihak aparat seperti kepolisian dan TNI serta Satpol PP harus bisa mengkoordinasikannya dengan baik. Kalau ada partisipasi dari warga masyarakat, upaya mencegah terjadinya konflik pada perayanaan Natal dan Tahun Baru kelak akan jadi lebih mudah,” ujar Senator Riri.

Saat ini, Ketua Bidang Tenaga Kerja, Kesehatan, Pemuda dan Olahraga BPD HIPMI Provinsi Bengkulu ini menambahkan, situasi keamanan dan ketertiban di Bengkulu masih terjaga dengan baik. Tapi, kata Senator Riri, kewaspadaan tetap penting agar keamanan dan ketertiban tetap terjaga.

“Bengkulu adalah kota wisata. Pasti akan banyak yang ingin menghabiskan masa liburan di sini. Kenyamanan dan keamanan harus bisa kita jaga dengan baik. Termasuk dengan kebersihan karena umumnya banyak sampah yang berserakan ketika pesta tahun baru usai,” demikian Senator Riri.

(Ads)



Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *