BENGKULU, RP – Himpunan Mahasiswa Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Ushulludin, Adab dan Dakwah (FUAD) IAIN Bengkulu menggelar acara Isra dan mi’raj, bertempat LAB KPI, Jumat (20/4).
Acara tersebut di hadiri langsung Rektor IAIN, Prof. Dr. H. Sirajuddin, M, M.Ag, MH, Dekan FUAD Suhirman, berserta wakil dekan (Wadek) I dan II, Ketua Prodi KPI Rini Fitria, serta seluruh mahasiswa KPI semester 2,4,6 dan 8.
Dalam sambutannya Suhirman mengatakan, sangat bangga dengan prodi KPI yang sudah melaksanakan kegiatan ini, dan dia berharap kegiatan ini harus dilanjutkan terus, jangan sampai disini.
” Ini baru pertama kalinya KPI mengadakan kegiatan seperti ini, apalagi langsung dihadiri Rektor kita, semoga kedepan untuk acara selanjutnya semakin baik kedepannya, jangan sampai fakum” tegasnya.
Lanjut dikatakan Suhirman, “Saya minta dukungan dan doa agar program studi KPI diproyeksikan tahun ini, akan merubah nilai agreditasi B naik menjadi B+. Kami selalu berusaha meningkatkan apa yang menjadi kekurangan selama 2 tahun ini agar bisa diperbaiki, kedepan juga ada juga media online, jadi asesor dari pusat bisa melihat kegiatan apa saja yang dilakukan, contoh saja kegiatan seperti ini kita jadikan dokumentasi saat nanti ada dari pusat,” katanya.
Sementara itu, Rektor IAIN Bengkulu Prof. Dr. H. Sirajuddin, M, M.Ag, MH memberikan arahan, “Kegiatan seperti ini sudah sangat bagus, selalu tetap solid dan jangan ada perpecahan lagi di FUAD, apalagi masalah kita disini menjadi tantangan, terkait masalah Mahasiswa yang tidak memiliki kemampuan untuk membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar,” ujar rektor IAIN tersebut membuka acara secara resmi.
Untuk itu, ia berpesan kepada peserta yang hadir agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik, karena kita tau sendiri Kampus IAIN melekat dengan keagamaannya, Tidak perlu harus menjadi Qori membaca Al-Qur’an yang baik, tetapi cukup mengerti bacaan , makna, serta tajwid nya yang bagus , dan benar itu sudah baik.
Ia juga memberikan perhatian agar Radio kebanggaan EL-Bas FM IAIN, harus dijaga dengan baik, sebab menjadi radio komersil pertama di bengkulu untuk perguruan tinggi di Bengkulu, “Silahkan cek sendiri radio perguruan tinggi lain masih media komunitas, tahun depan kita berusaha FUAD bisa agretasi nilai A, persoalan dan komponen khusus yang harus di perhatikan,” (Ads)
Komentar