oleh

Proyek Garden By The Bay, Ardi Irawan: Untuk Mempercantik Ibu Kota Kabupaten Musi Rawas

ReferensiPublik.com, Musi Rawas –  Pembangunan Garden By The Bay di Alun-Alun Taman Beregam Kabupaten Musi Rawas menelan biaya Fantastis. Pemerintah daerah setempat melalui Dinas PU Cipta Karya menggelontorkan anggaran Rp 963.000.000 juta rupiah dalam pembangunan yang dikerjakan oleh pihak rekanan.

Ketika malam hari tiang besi dan bagian atas yang berbentuk payung di atas memancarkan lampu cahaya warna. Mantan Plt Kadis PU Cipta Karya Musi Rawas, Ardi Irawan, ST yang saat ini menjabat Sekretaris Disperkim Musi Rawas ketika dikonfirmasi, Selasa, (15/02/2022).

Terkait hal tersebut menuturkan bahwasannya dengan salah satu tujuannya mempercantik Ibu Kota Kabupaten Musi Rawas yaitu Muara Beliti.

“Rencananya ada 3 Garden By The Bay, namun dengan keterbatasan anggara akibat recofusing jadi satu dulu dibangun. Itu dianggarkan dizaman Bupati H2G yakni dengan kegunaan repitalisasi alun-alun. Dan transisi ke Bupati Ratna Machmud akhirnya dibangunlah itu,” ucap Ardi Irawan.

Saat ditanya apa penyebab mahalnya biaya pembangunan 1 buah Garden By The Bay dirinya berdalih bahwa sejumlah faktor yang membuat hal itu terjadi, salah satunya pembuatan Bor Pay 4 Meter didalam tanah.

“Itukan setinggi 18 Meter di Bor Pay 4 meter, terus ada block beton supaya dia jangan terangkat, barang itukan besar membangunnya saja kita ngeri jadi bukan kita lihat 900jutaannya atau pada bagian atasnya saja dibawahnya itu ukuran tulang beton 4 meter x 4 meter.

“Apalagi didaerah sini kan khawatirnya puting beliung ya takut tercabut atau terguling, kita tidak mau asal asalan bangun saja, kita tidak mau ambil resiko,” kata Ardi Irawan.

Ketika disoal berapa bajaj harga rincian per item dalam pembangunan Garden By The Bay tersebut seperti harga per buah besinya dan lampu yang ada, Ardi Irawan mengatakan intinya secara umum pihak kontraktor hanya dapat keuntungan tipis bahkan menyebutkan dirinya sendiri tidak dapat apa-apa dari proyek tersebut.

“Secara umum saja, kontraktor tidak dapat untung banyak, keuntungan mereka benar-benar standar, pabrikasi besi-besi dari Jakarta dan Lampu dari Palembang,” tutup Mantan Plt Kadis PU CK Musi Rawas, Ardi Irawan.

(Ali Akbar )



Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *