Referensi Publik – Teh telur seringkali menjadi teman dimalam hari, minuman ini disajikan secara manual (tangan) dengan cara mengocok kuning telur ayam kampung atau bebek.
Salah satu penggemar minuman teh telur sebut saja namanya “jiunk” munuturkan bahwa teh telur adalah salah satu minuman favoritnya yang bisa ditemukan diwarung-warung tradisional maupun restoran yang bernuansa tongkrongan.
“Sudah hampir lima tahun saya rutin minum teh telur apalagi malam libur saya seringkali mengajak atau diajak teman-teman nongkrong sambil berdiskusi minum teh telur,” pungkas jiunk sambil menyedot teh telurnya dengan senyuman.
Untuk lebih jelas teh telur ini mempunyai ciri khas dan uniknya lagi pembuatannya dengan cara mengocok kuning telur bercampur gula pasir sedikit di dalam gelas memakai lidi daun kelapa berukuran 15 cm selama 15 menit, sampai kuning telur itu berbusa kemudian setelah itu diseduh air mendidih disaring dengan teh bubuk.
Secara sekilas minuman ini mirip teh dengan teh tarik atau capucino, biasanya ketika minuman ini disajikan, bentuk sajiannya memakai gelas kecil dan dialas dengan piring kecil yang disampingnya diberi potongan jeruk nipis sebagai penambah kesegaran teh telur itu sendiri. Tidak hanya itu, sendok alumunium kecil juga diletakan disamping gelas sebagai teman untuk mengaduk minuman unik ini.
Teh telur pada umumnya seringkali dikonsumsi oleh kaum adam, namun bukan bearti tidak bisa dinikmati kaum hawa, teh telur bisa dinikmati oleh semua orang baik anak muda, tua, wanita maupun pria, tetapi bagi anda yang mempunyai riwayat penyakit darah tinggi agar jangan terlalu banyak mengonsumsi terlalu banyak atau sering.
Ini saja penulis dapat memberikan informasi mengenai teh telur, mudah-mudahan bermanfaat bagi pembaca untuk tertarik sehingga bisa menikmati minuman teh telur.
(OLeh : Armadi Putrawan)
Komentar