ReferensiPublik.com >> Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengatakan, seluruh yayasan maupun organisasi masyarakat itu merupakan sebuah keluarga, untuk itu, harus dijaga eksistensi dan ketahanan keluarga tersebut.
“Maka diperlukan solidaritas antar sesama pengurus untuk menjaga eksistensi dan ketahanan keluarga itu,” tutur Gubernur Rohidin, saat pelantikan pengurus Gemuja Bukittinggi Salingka Agam (BSA) Provinsi Bengkulu periode 2019-2024, di Balai Raya Semarak Bengkulu, Minggu (24/3/2019).
Lebih lanjut disampaikannya, organisasi – organisasi yang terbentuk yang asalnya berbeda-beda merupakan satu keluarga. Karena menurutnya asalnya saja berbeda namun pada hakikatnya mereka semua adalah satu keluarga dari Bengkulu ini.
“Kecintaan pada tanah leluhur itulah namanya keluarga, yang merupakan ikatan bathin keluarga. Ini yang harus kita perhatikan dan dijaga dengan baik,” kata Rohidin, yang dipercayakan menjadi dewan pembina Gemuja BSA Bengkulu.
Sebagai pemimpin Provinsi ini, dirinya selalu membuka diri dan mensuport seluruh organisasi masyarakat tanpa terkecuali, yang siap untuk berkaloborasi dengan pemerintah dalam pembangunan.
Selain pelantikan pengurus Gemuja BSA, juga dilantik pengurus Gemuja Muda (Gema BSA) serta Ikatan Keluarga Sungai Pua (IKSP) Provinsi Bengkulu periode 2019-2022.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Rohidin juga memaparkan kinerja dirinya sebagai pemimpin Provinsi Bengkulu pada sisi kegiatan proyek strategis nasional, komoditas unggulan serta infrastruktur dalam kota Bengkulu yang sudah dijalani.
Dirinya berkomitmen, hingga diakhir kepemimpinannya nanti, dirinya dapat mengubah struktur Bengkulu ini menjadi lebih baik.
“Diakhir jabatan saya pada awal tahun 2021 nanti, saya harus mampu memberikan sumbangsih pemikiran dan kerja terbaik saya yang dapat mengubah struktur Bengkulu ini,” kata Gubernur Bengkulu yang ke sepuluh ini.
Pada akhirnya, dirinya berharap adanya dukungan dan kerjasama semua pihak untuk mewujudkan Provinsi Bengkulu ini menjadi lebih maju lagi.
(Mc)
Komentar