ReferensiPublik.com – Warga Desa Pandan, Kecamatan Seluma Utara pada Senin (20/4) siang, sempat dihebohkan dengan musibah tenggelamnya seorang nenek-nenek yang sudah berusia lansia, Di sebuah sungai yang berada di Desa Pandan, yakni sungai Air Seluma.
Korban tenggelam tersebut diketahui bernama Tema (80), Tema ditemukan oleh warga sudah tak bernyawa, setelah terseret arus sungai Air Seluma pada saat korban sedang mandi di sungai seorang diri.
Menurut keterangan Kepala Desa Pandan, Anton Nofri saat dikonfirmasi di rumah duka menceritakan, kronologis kejadian tenggelam nya korban telah terjadi sekitar pukul 12.00 wib. Bermula pada saat korban bermaksud ingin mandi di sungai yang berada di belakang rumah korban, Yakni berjarak sekitar kurang lebih 500 meter dari rumah korban.
“Korban saat itu sedang mandi di sungai Air Seluma. Sekitar pukul 12.00 wib. Iya korban mandi sendirian,” sampai Kepala Desa Pandan, Anton Nofri.
Diduga lantaran pada saat itu kondisi air sungai yang sedang deras. Membuat arus sungai pada saat itu langsung menyeret tubuh korban yang saat itu sedang mandi. Lantaran usia korban yang sudah cukup tua, sehingga korban pun tak dapat menyelamatkan diri. Hingga korban tenggelam dan ikut terseret arus sungai.
Kejadian tersebut baru diketahui pada saat sang anak yang diketahui bernama Sahi (60) merasa curiga (Gelisah). Lantaran pada saat itu sang ibu (korban) tak kunjung pulang. Lantaran curiga, akhirnya Sahi langsung menuju ke sungai untuk menyusul sang ibu yang saat itu sedang mandi.
Betapa terkejutnya Sahi pada saat berada di tepi sungai. Pasalnya, pada saat itu Sahi tak melihat sang ibu. Sahi pun langsung berupaya melakukan pencarian terhadap sang ibu. Saat itu Sahi melihat kondisi sang itu sudah terbawa arus sungai. Melihat kejadian tersebut, Sahi pun langsung berupaya meminta pertolongan kepada warga yang berada di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Pasnya tadi itu katanya. Saat anaknya sampai di sungai masih kelihatan rambut korban yang terseret arus sungai. Karena anaknya juga sudah tua tak berani untuk langsung menolong,” terangnya.
Warga yang saat itu mendengar teriakan minta tolong dari anak korban. Akhirnya langsung menuju ke sungai dan langsung melakukan pencarian terhadap korban yang saat itu sudah terseret arus sungai. Dengan menggunakan peralatan seadanya, warga pun langsung berupaya melakukan penyelaman dan penyisiran di tepi sungai, untuk melakukan pencarian terhadap korban.
Sekitar kurang lebih dua jam lamanya warga melakukan pencarian terhadap korban. Akhirnya korban pun berhasil menemukan jasad korban yang saat itu sudah tak bernyawa. Jasad korban pun akhirnya langsung dibawa ke teli sungai dan langsung di bawa ke rumah duka yang berada di Dusun II Desa Pandan, untuk disemayamkan.
“Sekitar pukul 14.00 wib korban ditemukan oleh warga. Korban ditemukan sekitar kurang lebih 500 meter dari jarak lokasi korban mandi,” pungkasnya.
Dari pantauan dilapangan saat berada di rumah duka, Tampak terlihat anggota Kepolisian Polsek Seluma, Camat Seluma Utara, Kepala Desa, BPBD Seluma dan masyarakat mendatangi rumah korban untuk melayat. Jasad korban pada saat itu Iangsung di kebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) desa setempat.
(Yt)
Komentar