oleh

Wagub Rosjonsyah Hadiri Pembukaan Roadshow Bus KPK 2023 Jelajah Negeri Bangun Anti Korupsi

Bengkulu, ReferensiPublik.com – Wakil Gubernur (Wagub) Rosjonsyah menghadiri pembukaan Roadshow Bus KPK 2023 Jelajah Negeri Bangun Anti Korupsi di lapangan Merdeka Kota Bengkulu, Kamis, (31/8/2023).

Wagub Rosjonsyah menyambut baik atas dilaksanakannya Roadshow Bus KPK 2023 Jelajah Negeri Bangun Anti Korupsi.

Hal ini, menurut Rosjonsyah, sebagai upaya dalam memperkenalkan lebih dalam tentang kegiatan KPK dalam mewujudkan dan menciptakan tata pemerintahan yang baik dan generasi anti korupsi.

“Dengan adanya Roadshow Bus KPK 2023 diharapkan akan membangun sinegritas dan kolaborasi dengan Pemda Provinsi Bengkulu dalam berbagai program-program KPK, sehingga isu-isu pemberantasan korupsi dapat dipahami berbagai kalangan masyarakat,” kata Rosjonsyah.

Lanjut, kegiatan ini juga diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran lebih bagi ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu.

Menurut Rosjonsyah, ASN yang berakhlak akan ikut mengurangi tindak pidana korupsi, sehingga dapat mewujudkan Pemerintah Provinsi Bengkulu yang bersih dan bebas korupsi.

“Mari kita semua bersama-sama meningkatkan supremasi hukum. Jangan ragu apabila ada pelanggaran-pelanggaran, tinggal laporkan saja. Tapi harus berdasarkan bukti dan data yang kuat agar tidak terjadi fitnah,” ajak Rosjonsyah.

“Semoga pengenalan ini ke depan menjadi cikal bakal tindak pencegahan terhadap korupsi di provinsi Bengkulu dan seluruh Indonesia,” tutup Rosjonsyah.

Senada kepala Deputi Bidang Pendidikan dan Peran serta Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia, Wawan Wardiana mengucapkan terima kasih terdapat Provinsi Bengkulu yang sudah bersedia bersama-sama KPK dalam memperkenalkan berbagai kegiatan selama Roadshow Jelajah Negeri Anti Korupsi 2023.

Sekarang tugas KPK, menurut Wardiana, tidak hanya menangkap tindak pidana korupsi, namun melalui program ini kita memperkenalkan bagaimana KPK membangun kesadaran masyarakat terhadap pemberantasan tindak korupsi.

“Sebagai mana tadi diungkapkan bahwa 3 pendekatan pemberantasan tindak korupsi yang dilakukan KPK lewat pendidikan. Pencegahan maupun penindakan.”

“Monitoring tidak mungkin dilakukan oleh KPK sendiri. Haruslah beserta masyarakat, dan roadshow Bus KPK ini menjadi salah satu upaya KPK mencegah isu-isu korupsi khususnya di Provinsi Bengkulu ini,” demikian Wawan Wardiana. (Mc)



Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *