ReferensiPublik.com – Sejak pandemi Covid-19, Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu sudah mengambil langkah-langkah tepat dan konkrit dalam hal antisipasi kelangkaan pangan dan upaya memulihkan perekonomian masyarakat.
Ini disampaikan kembali oleh Asisten III M Husni saat diwawancarai di balai kota mewakili Walikota Bengkulu Helmi Hasan dalam rapat koordinasi tim terpadu pemulihan ekonomi dalam rangka penanganan dampak Covid-19 yang dilaksanakan secara virtual, Rabu (19/8/2020) dipimpin Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.
“Di Kota Bengkulu, pemulihan ekonomi telah dilakukan dan akan terus dilakukan di era new normal ini. Walikota dan wawali menggalakkan penanaman tanaman pangan, sudah melakukan kerjasama dengan pihak perguruan tinggi, kodim dan lanal,” kata Husni.
Kemudian, dia melanjutkan juga bahwa banyak kebijakan-kebijakan daerah untuk meringankan beban ekonomi masyarakat yang terdampak Covid-19, diantaranya menggratiskan pembayaran PDAM untuk klasifikasi pelanggan kategori 2A, keringanan masalah retribusi parkir, bantuan untuk PNPM dan masih banyak lainnya.
Setelah rakor ini, pemkot akan mengadakan breafing untuk mengkaji rencana program-program berikutnya yang bisa membantu memulihkan perekonomian masyarakat.
“Tentunya semua kebijakan dan program-progtam itu nanti disesuaikan dengan kemampuan APBD. Mudah-mudahan juga kalau ada kucuran dana dari pusat kita akan masukkan juga dalam alokasi kegiatan kita,” demikian Husni.
(Adv)
Komentar