oleh

HUT 303 Tahun, Helmi-Dedy Bawa Perubahan di Kota Bengkulu

ReferensiPublik.com, Kota Bengkulu – Tak terasa, Kota Bengkulu sudah berusia tepat 303 tahun pada 17 Maret mendatang. Berbagai peristiwa sejarah tak luput menjadi saksi bisu berdirinya dan berkembangnya Kota Bengkulu dari tahun ke tahun.  Para-para tokoh pun silih berganti menjadi pemimpin (Walikota-Wawali) Kota Bengkulu sejak hadirnya dunia demokrasi.

Para pemimpin terpilih berjanji dan bertekad memajukan Kota Bengkulu dari berbagai aspek, mulai dari pendidikan, infrastruktur, dan terpenting ialah kesejahteraan masyarakat.  Bisa dilihat, dari tahun ke tahun Kota Bengkulu tercinta ini terus mengalami kemajuan yang signifikan, berbagai infrastruktur megah banyak berdiri, fasilitas makin lengkap, kota kian indah dan pastinya masyarakat kian sejahtera.

Dan diusia 303 ini, Kota Bengkulu kian menunjukkan eksistensinya di bawah kepemimpinan Walikota Bengkulu Helmi Hasan dan Wakil Walikota Dedy Wahyudi. Berbagai perubahan dilakukan agar Kota Bengkulu semakin maju dan tak tertinggal dengan kota-kota lain di Indonesia.

Adanya Rumah Sakit Umum Daerah Harapan dan Doa 

Dahulunya Kota Bengkulu ini tak memiliki rumah sakit, masyarakat pun berharap dan bermimpi dapat memiliki rumah sakit sendiri seperti yang ada di kota-kota besar.  Helmi-Dedy pun langsung memutar otak untuk mewujudkan keinginan rakyatnya. Tanpa pikir panjang, Helmi dan Dedy merelakan bangunan kantor Walikota di simpang lima dijadikan sebuah rumah sakit.

Mungkin ini keputusan berat, tapi bagi mereka masyarakat ada raja, dan semua keinginan masyarakat akan berusaha mereka penuhi, karena itulah yang menggambarkan sosok seorang pemimpin dengan mementingkan kebahagiaan dan kesejahteraan rakyatnya.

Tahun demi tahun telah dilewati, akhirnya rumah sakit dambaan masyarakat telah usai dan dinamai Rumah Sakit Harapan dan Doa.

Rumah sakit ini dilengkapi dengan fasilitas kesehatan yang memadai dan mengutamakan kenyamanan bagi para pasien, baik itu pelayanan atau hal lainnya. Bahkan Direkturnya pun diambil dari sosok yang berpengalaman dalam hal ini, karena Helmi – Dedy tak pernah main-main dengan apa yang telah mereka janjikan.

Dan kini rumah tersebut mengalami perkembangan yang pesat dan menjadi salah satu rumah sakit terbaik di Provinsi Bengkulu dengan berbagai inovasinya.

1000 jalan mulus, transportasi rakyat Iancar jaya 

Saat memimpin Kota Bengkulu, Helmi – Dedy telah menyiapkan berbagai gagasan untuk mewujudkan infrastruktur kota semakin baik dan memadai. Salah satunya ialah persoalan jalan, Helmi – Dedy menciptakan sebuah program 1000 jalan mulus, dengan tujuan berbagai jalan di 9 Kecamatan yang ada di Kota Bengkulu semuanya mulus.

Karena rasa aman dan nyaman untuk pengguna jalan serta menjadi prioritas kebutuhan warga Kota Bengkulu akan jalan yang mulus ialah tolok ukur Helmi – Dedy. Hasilnya pun dapat dilihat, berbagai gang, jalan raya, seperti di regional sebakul, kapuas, pasar bengkulu dan lainnya telah benar-benar mulus.

Disini, H elmi – Dedy membuktika n progra m nya iala h nyata untuk masyarakat dan bukan bualan semata.

“Alhamdulilah, jalan di gang-gang, jalan raya, dan ruas jalan lainnya terus dibangun ataupun diperbaiki. Ini semua merupakan komitmen Pemkot untuk membuat Kota Bengkulu memiliki sarana jalan yang aman dan nyaman. Nantinya kalau sudah muluskan tentu masyarakat bahagia dengan memberikan kenyamanan saat berkendara. Targetnya jalan di 9 Kecamatan dan seluruh Kelurahan semuanya mulus,”ujar Helmi.

BaIai Kota di Sulap jadi Mal PeIayanan Publik

Ingin masyarakatnya mudah mendapatkan pelayanan terkait perizinan, Walikota Helmi dan Wawali Dedy berpikir keras agar pelayanan mudah dijangkau dengan hanya satu tempat. Akhirnya mereka memiliki inisiasi untuk mendirikan Mal Pelayanan Publik di Kota Bengkulu.

Pendirian MPP ini tak seindah dan semulus rencana, Walikota Helmi benar-benar bekerja keras dan terus melakukan koordinasi dengan KemenPAN-RB terkait apa saja kesiapan yang harus dipenuhi. Lokasi MPP pun juga menjadi kendala, rencana awal ialah pasar Barokoto.

Tapi tim KemenPAN-RB kurang menyetujuinya dan lebih menyarankan Balaikota dijadikan MPP, karena tempatnya yang representatif dan mudah dijangkau.

Atas saran tersebut, Helmi langsung menyetujuinya dan merelakan balaikota (Rumdin Walikota) dijadikan Mal Pelayanan Publik. Karena menurutnya kepentingan masyarakat lebih utama.

Dan akhirnya setelah bertahun- tahun proses, MPP eks gedung balaikota telah selesai dan di groundbreaking pada Maret 2021 lalu. Fasilitas pendukungnya pun terus ditambah dan berbagai instansi vertikal di Kota Bengkulu turut mensupport hadirnya MPP ini.

Tak hanya program di atas, Helmi – Dedy bawa perubahan Kota Bengkulu melalui program pro rakyat, seperti jemput sakit pulang sehat USPS), H D Oto, Salon gratis, HD bersalin, bantuan beras dan mie (Rasmie), gerakan peduli yatim (GPY), gerakan peduli siswa (GPS), ambulans gratis, sedekan 2000, sedekah nasi bungkus dan program lainnya.

(**)



Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *