oleh

BNNP Gelar Bintek, Program P4GN Perlu Dijalankan

BENGKULU, RP – Badan Narkotika Nasional (BNNP) Provinsi Bengkulu menggelar kegiatan Bimbingan Teknis(Bintek) dengan tema Sinergitas Program Pemberdayaan Alternatif Dengan Stakeholder Dalam Kota Bengkulu, bertempat di lantai 2 Hotel Madeline 2, Jalan Kapuas Raya, No. 205, Padang Harapan, Gading Cempaka, Kota Kengkulu.

Dalam kegiatan ini, jumlah peserta sekitar 20 orang yang berasal dari instansi pemerintah, Swasta dan tokoh Masyarakat seperti, Dinas tenaga kerja dan transmigrasi Provinsi Bengkulu, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pertanian, Kelurahan Lempuing, Kelurahan Sumber jaya, Perwakilan Bank Indonesia, Kamar Dagang Dan Industri, Dinas Pariwisata, Biro Pemerintahan dan Kesra Setda, Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik, Lembaga IPWL Pesona dan Tokoh Masyarakat setempat.

Dalam hal ini, Narasumber pada kegiatan ini yakni Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Bengkulu Brigjen Pol Nugroho Aji Widjayanto, dan Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNNP Bengkulu Ridwan Arief.

Adapun tujuan dari kegiatan ini yakni,

1. Mendorong stakeholder atau instansi terkait agar melaksanakan program P4GN dilingkungan kerjanya secara mandiri, bekerjasama dengan stakeholder untuk membantu program pelatihan lifeskill yang telah dilaksanakan oleh BNNP Bengkulu sehingga peserta pelatihan life skil dapat mengembangkan usahanya.

2. Mensosialisasikan Instruksi Presiden nomor 6 tahun 2018 tentang rencana aksi nasional pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika tahun 2018-2019 tertanggal 28 Agustus 2018.

3. Membuat kesepakatan bersama yang selanjutnya ditandatangani oleh BNNP Bengkulu dengan perwakilan masing – masing perserta sehingga tercapainya sinergitas program pemberdayaan Alternatif di wilayah rawan narkoba.

4. Memperoleh data mengenai pelaksanaan P4GN yang telah dilaksanakan oleh stakeholder berikut hambatan dan kendalanya.

Semetara itu, dalam tuturnya Kepala BNNP Brigjen Pol Nugroho Aji Widjayanto menyampaikan, bahwa kegiatan ini dilakukan guna menciptakan Produktivitas kerjasama antara Pemerintah dengan stakeholder untuk menciptakan Sinergitas Program Pemberdayaan secara Alternatif dengan Program P4GN.

“Dengan adanya Program P4GN, kita bisa menciptakan suasana nyaman, bersih dari penyalahgunaan narkoba, mari kita bersama-sama membangun serta menciptakan Bengkulu bersih narkoba,” tutupnya.

(Ads)



Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *