ReferensiPublik.com – Walikota Bengkulu Helmi Hasan hadiri serta membuka secara resmi pelatihan untuk membangun tim kerja yang barokah yang digelar oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Bengkulu di Hotel Mercure, Senin (3/2/2020).
Walikota Bengkulu Helmi Hasan mengatakan PDAM kota Bengkulu sudah sangat memperlihatkan pelayanan yang terbaik dan nyata sudah dirasakan masyarakat khususnya masyarakat kota Bengkulu.
“PDAM terus melakukan inovasi untuk peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) juga team work yang baik sehingga memberikan hasil yang maksimal baik untuk perusahaan maupun masyarakat,” katanya.
Ia berharap, PDAM tidak boleh jalan ditempat, harus terus berinovasi. PDAM adalah perusahaan yang kuat dengan mangsa pasar yang besar.
“Mudah-mudahan dengan manajeman yang barokah dan team work yang hebat, PDAM akan punya inovasi lain yang hebat,” ucapnya.
Ia menyampaikan, PDAM jangan sampai mengedepankan profit saja tapi juga harus memberikan kebahagiaan ditengah masyarakat.
“Berikan pelayanan terbaik tanpa meminta pamrih kepada masyarakat yang tidak layak lagi kita ambil uangnya,” ucapnya.
Ia juga menekankan kepada PDAM agar cepat merespon masyarakat yang butuh pelayanan.
“Fokuskan nomor kontak PDAM, jangan nomor yang slow respon yang diberikan. Cari cara bagaimana bisa merespon dengan cepat dan baik,” ujarnya.
“Masyarakat butuh respon. Kalo klarifikasi tanpa solusi bukanlah harapan masyarakat. Ketika kita ada kelemahan di sisi lain kita harus punya kekuatan lain pula sehingga ada permakluman, sembari memperbaiki kelemahan tadi,” sampainya.
Ia berharap dengan adanya pelatihan ini dapat menciptakan program nyata yang bisa diaplikasikan kedepan, seperti peningkatan Kualitas air dan manajemannya.
“PDAM harus terus berkarya, harus membranding PDAM sama dengan perusahaan air lainnya,” tuturnya.
Sementara itu, H. Sjobirin Hasan kepala PDAM Kota Bengkulu mengatakan pihaknya sudah melaksanakan Pelatihan pelakat karakter teladan.
“Hari ini kita gelar pelatihan yang lebih religius agar dapat membangun team work yang barokah, membangun karakter yang islami sesuai keyakinan sebagian besar karyawan kami,” ucapnya.
“Bagaimana caranya, pelayanan yang dilakukan PDAM itu bernilai ibadah,” tuturnya.
Untuk diketahui, pelatihan ini digelar dari tanggal 3-8 Februari 2020 dan diikuti 30 Peserta dari karyawan-karyawati PDAM kota Bengkulu.
(Adv)
Komentar