oleh

Momentum Hari Guru, Syofyan Akmal Tegaskan Guru Harus Jadi Pendidik Yang Berkarakter Baik

BENGKULU. RP – Peringatan  Hari Guru merupakan salah satu momentum yang sakral bagi dunia Pendidikan. Hal ini lantaran, banyak hal yang dipelajari guru. Kemuliaan guru sering terucap dengan julukannya sebagai Pahlawan Tanpa Tanda Jasa. Kalimat tersebut dapat mendikripsikan kemuliaan Profesi Guru.

Syofyan Akmal salah satu politisi dari Partai Demokrat mengajak murid seluruh Indonesia tanpa terkecuali untuk menghargai guru, karena guru merupakan orang tua kedua setelah ayah dan ibu.

“Untuk segenap murid, siswa dan Siswi hargailah gurumu, dia orang tua kedua kamu, dia marah bukan berarti dia membenci akan tetapi dia marah karena dia memperhatikanmu dan ingin kamu menjadi orang yang berguna,” ujarnya. Minggu (25/11)

Lanjut dikatakan Caleg yang maju DPRD Kota Bengkulu Dapil Gading Cempaka dan Teluk Segara ini juga mengajak orang tua wali murid untuk mengubah persepsi dari makna marah guru terhadap murid atau siswa. Karena sering banyak kejadian orang tua atau wali murid yang sering salah persepsi saat guru memarahi anaknya.

“Guru salah satu profesi yang mulia, dia tidak hebat namun beliau bisa mencetak generasi hebat. Guru ini profesi mulia, ini juga dibuktikan dengan julukan Pahlawan Tanpa Tanda Jasa,” katanya.

Beliau juga menghimbau kepada Orang Tua dan Wali Murid agar menumbuhkan lagi rasa kepercayaan mereka terhadap guru dalam mendidik anak-anak mereka. Syofyan juga sangat menyayangkan adanya kejadian-kejadian yang mencerminkan tindakan tidak sopan dari murid terhadap guru.

Diakhir penjelasannya, Owner El-Jhon mengajak agar masyarakat melalui Hari Guru dapat memuliakan guru. Karena bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawan. Dan guru juga dikenal sebagai pahlawan, Pahlawan Tanpa Tanda Jasa.
(Ads) 


Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *