Zulkifli Hasan
REPERENSIPUBLIK.COM, Bengkulu – Anggota DPR RI Yandri Susanto menyesalkan bila ada upaya memelintir atau mempolitisir statemen Zulkifli Hasan saat berkunjung ke Bengkulu. Ia menjelaskan ucapan itu, sejatinya memuji orang Bengkulu, bukan bermakna sebaliknya.
Berikut kronologisnya :
Saat berpidato, Zulkifli Hasan bercerita tentang isu LGBT yang kini sedang digodok di DPR RI. Bahkan sejumlah partai besar saat ini telah setuju dengan RUU tersebut. “Setuju tidak, laki-laki nikah sama laki-laki. Atau wanita nikah sesama wanita?” tanya Bang Zulkufli. Kemudian dijawab serentak oleh peserta Rakerwil, “tidaaaakkkk…”
Nah, lanjut Zul, diantara sekian banyak anggota DPR pusat, yang paling keras menolak adalah Saudara Yandri Susanto. Dia orang Bengkulu. Jadi harus bangga, karena orang Bengkulu hebat-hebat.
Lalu Zul mengenalkan anggota DPR RI Dapil Bengkulu berikutnya Dewi Qoryati. “Ini satu lagi, orang Bengkulu yang hebat. Beliau ini ngotot memperjuangkan anggaran pembangunan untuk Bengkulu. Dialah putri Bengkulu, Dewi Qoryati. Jadi orang Bengkulu ini hebat-hebat,” ujarnya.
Lantas, Zulkifli sambil bercanda dengan wajah senyum mengarahkan pandangannya pada Yandri dan Dewi Qoryati. “Mereka (maksudnya Yandri dan Dewi) hebat, tapi masih kalah sama orang Lampung,” sambil tersenyum.
Makna yang dimaksud adalah, Dewi dan Yandri merupakan anggota DPR RI, sedangkan dirinya Ketua MPR-RI.
Yandri menegaskan saya sebagai orang yang dimaksud oleh pak Zulkifli memahaminya sebagai pujian kepada saya.
“Beliau memuji saya selaku orang Bengkulu. Pak Zul juga memuji adiknya Helmi Hasan yang sudah 20 tahun tinggal di Bengkulu dan sudah menjadi orang Bengkulu. Makanya Bang Zul mengizinkan Helmi untuk pulang ke Bengkulu. Padahal SBY sudah meminta dan mengumumkan Helmi sebagai Cawagub Lampung,” ujarnya.(fr)
Komentar