oleh

Karnaval Batik Internasional di Bengkulu Meriah Dan Sukses

Walikota Bengkulu H.Helmi Hasan SE Dan Dedi Wahyudi Saat Rangkaian Acara Karnaval Batik Internasional

BENGKULU,RP – Peringatan Hari Batik Kain Besurek tahun ini lebih meriah dan spektakuler dari tahun sebelumnya. Karena, Pemerintah Kota Bengkulu menggelar Karnaval Batik Besurek bertaraf internasional.

Setidaknya ada 300 ribu massa yang mengikuti karnaval yang dihelat dari Simpang Lima Kota Bengkulu menuju Lapangan View Tower tersebut. Tak hanya melibatkan masyarakat yang ada di daerah ini, beberapa pemerintah daerah lain dan duta-duta besar juga datang menyaksikan kemeriahan tersebut.

“Even karnaval batik kali ini memang lebih spektakuler, kepesertaan mencapai 300-an ribu tumpah ruah,” kata Walikota Bengkulu Helmi Hasan, Rabu (6/12/2017).
Menurutnya, kreativitas para peserta juga jauh lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya.

“Saya lihat pamerannya luar biasa. Saya tidak terpikir tapi mereka terpikir,” sambung Helmi Hasan.

Dirinya pun berharap agar kegiatan ini mendapatkan hati di tengah masyarakat Bengkulu dan dunia internasional. Dia berharap kegiatan ini menjadi agenda tahunan yang mampu menarik wisatawan domestik dan mancanegara.

“Dengan datangnya tamu dari luar daerah maka ekonomi akan meningkat, masyarakat akan sejahtera,” sampainya.

Dalam kesempatan itu, ia juga mohon maaf kepada semua pihak seperti pengendara kebdaraan yang merasa terganggu dengan adanya Karnaval Batik Besurek ke empat ini. Sebab, ini tak lain merupakan upaya pemerintah untuk membangun Bengkulu dan mengenalkan daerah ini ke mata dunia.

“Kemarin kita melakukan minum kopi di Pantai Panjang, ada juga fashion show. Malam nanti adalah malam puncak yang akan dimeriahkan band lokal tapi terkenal di nasional, Band Cholesterol,” ungkapnya.

“Kita memberikan ruang kreatifitas agar pemuda Bengkulu bisa berprestasi dan tidak terjebak narkoba atau hal yang tidak baik lainnya,” sambungnya.

Helmi Hasan berharap pada tahun kelima pelaksanaan karnaval ini, kegiatan ini bisa menjadi agenda nasional. Sehingga seluruh Dubes tidak absen untuk datang ke Bengkulu.

“Tahun depan kita akan libatkan Kemenlu sehingga semua dubes bisa hadir dalam kegiatan ini,” ungkapnya.

Pentingnya promosi batik kain besurek ini, menurut Helmi Hasan penting. Sebab, batik khas Bengkulu ini berbeda dengan batik yang dimiliki daerah lain.

“Berbeda dengan Jogja misalnya, batik besurek punya kekhususan, harus menjadi kebanggaan kita dan dikenal provinsi tetangga,” ujarnya.

“Mudah-mudahan Kota Bengkulu lebih dikenal di dunia. Dikenal baiknya, menjadi tempat yang digemari wisatawan,” pungkasnya. (mc)



Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *