oleh

Jelang Pemilu 2019, Polres Palopo bersama Kompi Senapan C 721 dan Kodim 1403 Giat Simulasi Pengamanan

PALOPO. RP – Jelang Pemilu 2019, ratusan personil baik dari kepolisian Polres Palopo bersama Kompi Senapan C 721 Makkasau dan Kodim 1403 Sawerigading melaksanakan simulasi  pengamanan TPS dan unjuk rasa atas adanya beberapa warga yang membuat rusuh hingga brutal. Senin (4/2/2019).

Simulasi tersebut dilksanakan di Lapangan Gaspa Kota Palopo dengan tujuan menganstisipasi berbagai hal yang mengganggu jalannya proses pemungutan, perhitungan di tempat serta pemungutan suara di seluruh daerah di Kota Palopo.

Kegiatan dihadiri pula oleh Muspida kota palopo, PJU dan personil kodim 1403 sawerigading maupun kompi C Yonif 721 Makkasau serta PJU Polres palopo bersama personilnya

Jalannya simulasi yang diperagaan dalam beberapa asusmsi suatu kegiatan pemilu 2019 maupun adanya unjuk rasa.

Pada saat jalannya simulasi, ada beberapa warga yang berusaha membuat ricuh dengan alasan akan memaksa mencoblos, namun tidak memiliki e-KTP dan tidak masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT). Dengan sigap, petugas langsung melakukan pengamanan pelaku dan membawa keluar dari lokasi TPS.

Dengan jumlah personil Pam TPS, TNI Polri telah membagi berdasarkan tingkat kerawanan dari setiap wilayah.

Karena ketidakterimaan masyarakat mengenai proses Pemilu, akhirnya terjadi unras yang ditangani oleh Dalmas Awal DR Staf Polres Palopo bersamaan dengan Tim Negosiator dari Polres Palopo.

Karena Dalmas Awal tak mampu meredahkan unras kemudian dilanjutkan dengan Dalmas lanjut menggantikan dalmas awal di posisi bagian depan.

Unras semakin brutal, kemudian Polres Palopo meminta bantuan TNI dalam hal ini Kodim 1403 SWG maupun Kompi Senapan C 721 Makkasau untuk mempertebal kekuatan dalmas lanjut hingga dapat teratasi.

Dalam giat simulasi, Polres Palopo berperan sebagai pengendali situasi, kodim 1403 sawerigading berperan sebagi penjaga Obvit seperti PLN, Telkom Bank dan lain lain, sedangkan kompi C yonif 721 Makkasau berperan mempertebal ton Dalmas setelah ada permintaan bantuan dari Polres Palopo.

Laporan: Rus



Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *