oleh

Didaulat Jadi Pembina Forum, Bupati Gusnan Mulyadi Siap Perjuangkan Kesejahteraan Anggota BPD

ReferensiPublik.com – Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi menghadiri musyawarah dan silaturahmi Forum Badan Permusyawaratan Desa (BPD) se Kecamatan Pino Raya, Senin (8/6/2020).

Oleh peserta, Bupati Bengkulu Selatan didaulat menjadi pembina Forum BPD Kecamatan Pino Raya.

Menanggapi aspirasi anggota BPD yang berharap agar pemerintah daerah mempertimbangkan kenaikan gaji dan honor Anggota BPD agar tidak terlalu timpang denga gaji/honor perangkat desa, Bupati menyampaikan akan mempertimbangkan hal tersebut.

“Kalau untuk dimasukkan di APBD Perubahan, sepertinya agak sulit. Apalagi sekarang ini keuangan daerah dalam masa paceklik, akibat Covid-19 ini. Kemungkinan baru bisa di 2021. Jadi silahkan ajukan pengusulannya secara tertulis, nanti akan ditindaklanjuti sesuai aturan dan kemampuan keuangan daerah,” jelas Bupati.

Begitu juga dengan aspirasi anggota BPD yang meminta uang purnabakti seperti halnya yang diterima oleh Kepala Desa, Bupati meminta kepada Dinas PMD agar melakukan kajian hukum agar tidak menyalahi aturan.

“Kalau masalah keinginan kawan-kawan BPD agar ada uang purna bukti, saya setuju saja. Kalau aturannya ada, sesuai dengan aturan, dan tidak ada aturan yang dilanggar, silahkan saja. Mohon PMD dikaji,” sampai Gusnan.

Kepada anggota BPD, Gusnan juga mengaku siap memfasilitasi anggota BPD untuk mendapatkan akses kredit permodalan dari perbankan.

“Seperti halnya perangkat desa dengan PPDI nya, BPD melalui forumnya nanti, saya siap untuk berdiskusi dan memfasilitasi dengan perbankan. Harapan kita, semoga anggota BPD ada MoU dengan perbankan dan bisa mengajukan kredit modal usaha dengan pihak perbankan. Kita sama-sama berdoa, semogq saja terwujud,” harap Gusnan.

Sementara itu, Ketua Forum BPD Kecamatan Pino Raya, Rahmadan Arianto berharap dengan terbentuknya Forum ini bisa menjadi ajang silaturahmi dan wadah menyampaikan aspirasi antar Anggota BPD se Kecamatan Pino Raya.

Rahmadan juga berharap agar Bupati dan Pemerintah Daerah bisa memperhatikan anggota BPD. Jangan sampai ada kesenjangan yang jauh berbeda, antara Kades dan Peranglat Desa dengan anggota BPD.

“Setelah didaulat sebagai dewan pembina, kami berharap agar pak Bupato baik diminta ataupun tidak, agar selalu memberikan bimbingan dan saran kepada kami dalam wadah Forum ini,” demikian Rahmadan Arianto.

(Mc)


Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *