oleh

Baru Beberapa Bulan Proyek Embung Banyak Retak

 

Proyek Embung Yang Retak

KEPAHIANG,RP– Proyek pembangunan Embung Desa Batu Ampar Kecamatan Merigi, Kabupaten Kepahiang dari Dinas Pertanian  pada  tahun 2017 diduga dikerjakan asal jadi dan dinilai mubazir. Pembangunan ini menjadi pembahasan hangat warga Desa Batu Ampar Kecamatan Merigi yang merasa tidak ada manfaat embung tersebut, karena bukan di areal persawahan dan bangunannya juga terkesan asal jadi.

Menurut warga yang tidak mau ditulis namanya, proyek dimaksud tidak pernah difungsikan sejak dibangun dan sudah mengalami kerusakan fatal dan kuat indikasi  merugikan keuangan negara. Embung itu sama sekali tidak ada manfaatnya kepada masyarakat.

Di samping itu, sejumlah warga mengaku sangat menyayangkan terkait pengalokasian proyek itu,Warga juga menduga dana proyek itu dimark-up. Diperoleh informasi, Proyek tersebut dari dana DAK 2017 dengan nilai sekitar Rp 130.000.000,- ,namun ketika dilihat secara kasat mata, fisik bangunan tersebut banyak yang retak.

 

“Kalau mata air ada di sana cuma kecil, dan tidak mungkin bisa mengaliri sawah,dan lagi bangunan embung tersebut bangunan nya sudah banyak yang retak padahal baru di bangun beberapa bulan yang lalu.” jelas Warga selasa 12/12 kepada Marak

 

Doni gustian selaku PPTK pada proyek di Dinas Pertanian tersebut yang dihubungi lewat seluler dengan selasa, 12/12 ,Pembangunan embung tersebut sudah di serah terimakan pada bulan November 2017,”Kita terima bangunan tersebut telah melalui proses pemeriksaan dari tim.”tutup nya (mf)



Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *