oleh

Teror Mobil Jurnalis, Forum Solidaritas Alexander Minta Usut Tuntas

RefertensiPublik.com >> Kasus teror pembakaran Mobil Jurnalis Republik Merdeka Online (Rmol) Bengkulu di wilayah kerja Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu yang terparkir di halaman rumah di duga disengaja oleh Oknum OTD, tak hanya mobil, rumah kediamanya juga menjadi sasarannya, beruntung pada saat kejadian warga yang mengetahui adanya kobaran api  segera melakukan pemadaman.

Entah modus apa OTD melakukan hal tersebut, kasus pun menjadi Bom Bastis, Awalnya pihak Alexander menduga api berasal dari konsleting arus listrik pada mobil, namun setelah dilakukan pengecekan kembali, tidak ada pemicu terjadinya konsleting di sistem kelistrikan di dalam mobil.

Lalu, pada pagi harinya, untuk mencari fakta dari pembakaran mobil miliknya mendatangi Polres kabupaten Lebong untuk membuat laporan pengaduan atas dugaan teror yang dialaminya. Dari hasil olah TKP di lapangan, pihak kepolisian menemukan bahwa adanya unsur kesengajaan dari pembakaran mobil tersebut, dengan ditemukannya popok bayi yang di duga beraroma bahan bakar minyak berjenis pertalite, di duga barang bukti ini lah yang digunakan para pelaku untuk melakukan aksinya.

Berdasarkan hal tersebut, kami Forum Solidaritas untuk Alexander yang terdiri dari berbagai Jurnalis media cetak, elektronik TV/Radio, dan online serta elemen masyarakat meminta kepada pihak kepolisian, untuk melakukan sebagai berikut:

1.Meminta pihak kepolisian dalam hal ini Polres Kabupaten Lebong, untuk segera mengusut tuntas dan menangkap pelaku yang di duga melakukan kesengajaan pembakaran mobil pribadi milik wartawan Rmol Bengkulu atas nama Alexander.

2.Meminta tim kepolisian untuk membentuk tim investigasi, untuk mendalami kasus yang sudah dilaporkan oleh saudara alexander ke Polres kabupaten Lebong.

3.Meminta pihak kepolisian untuk menggelar konferensi pers dan melakukan audiensi kepada forum Solidaritas Untuk Alexander atas perkembangan laporan kepolisian yang disampaikan oleh saudara Alexander.

(Ads)



Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *