Kota Bengkulu referensipublik.com – Pasca pengesahan Pengembangan dan Penerapan Kurikulum Muatan Kemaritiman untuk sekolah pada bulan Mei 2017 lalu, Sekolah Dasar Negeri (SDN) 77 Kota Bengkulu Sebagai Sekolah Percontohan Kurikulum Kemaritiman tersebut.
“Provinsi Bengkulu ini kan memiliki wilayah laut yang cukup luas, sudah sepatutnya masyarakat mampu menguasai dan memanfaatkan sumber daya maritimnya secara optimal, berkelanjutan, dan menyeluruh,” ujar Kepala SDN 77 Kota Bengkulu, Meri yanti,S.Pd.
Dikatakan Meri, SDN 77 yang dipimpinnya ini termasuk dari salah satu sekola dari empat Se-Kota Bengkulu yang terpilih Sebagai Sekolah Percontohan Kurikulum Kemaritiman. Dirinya menjelaskan, bahwa Kurikulum Kemaritiman secara umum bertujuan untuk mengembangkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan peserta didik tentang kemaritiman menuju kejayaan Indonesia. Bahkan kurikulum kemaritiman merupakan pondasi awal dalam membangun budaya maritim sejak usia dini.
“Kalau tidak ada kurikulum kemaritiman niscaya kita tidak akan pernah terbentuk suatu karakter maritim apalagi untuk menjadi bangsa maritim yang besar,” kata wanita yang dikenal low profil ini.
Lebih lanjut, ia menerangkan bahwa Kurikulum Kemaritiman merupakan bentuk dari diversifikasi kurikulum yang diprioritaskan untuk mendukung visi Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia.
“Setelah kemaritiman, ada dua kurikulum yang juga akan menjadi prioritas yaitu Kurikulum Agraris dan kurikulum niaga dan jasa. Dengan demikian, anak Indonesia akan lebih siap dan mampu memanfaatkan dan mengelola sumber daya baik yang ada di sekitarnya maupun secara umum di wilayah NKRI,” pungkasnya. (ark)
Komentar