ReferensiPublik.com >> Untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui retribusi parkir, Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkulu Tengah terus melakukan upaya koordinasi dengan Juru Parkir (Jukir).
Dalam hal ini, Dinas Perhubungan Bidang retribusi parkir mengumpulkan seluruh perwakilan dan koordinator parkir yang ada di Benteng, ini dilakukan dalam rangka menyatukan pendapat dan tukar fikiran antara jukir dan Dinas Perhubungan.
kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkulu Tengah, melalui Sekretaris Perhubungan, Safril Patimbang menyampaikan, bahwa ini bentuk kerja keras Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkulu Tengah untuk meningkatkan PAD daerah,
“Kami selalu mencari terobosan-terobosan agar PAD bisa meningkat, tidak hanya melaui parkir, mungkin dari pelaksanaan administrasi retribusi pengujian kendaraan bermotor, hanya sekarang kendala masih di anggaran kita yang terbatas, harapan kami dari Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkulu Tengah kepada lembaga legislatif, agar kiranya anggaran di Dinas Perhubungan ini sedikit diperhatikan,”ungkapnya Rabu (24/07/2019) di kantor Perhubungan Kabupaten Bengkulu Tengah.
Sementara itu, Kepala Bidang Retribusi Parkir, Evarah Mahdaniar menyampaikan, kegiatan hari ini dilakukan dalam rangka memberi pemahaman terhadap jukir yang ada di lapangan, sehingga dalam memungut retribusi parkir tidak ditemukan permasalahan yang akan menjadi masalah, terlebih menekankan jangan memungut parkir diluar batas yang telah ditentukan, sehingga tidak ada indikasi pungli yang dilakukan dilapangan.
“Kita akan menertibkan juga parkir -parkir liar yang masih ada di wilayah kabupaten Benteng ini, tidak segan-segan kita akan berkoordinasi dengan tim saber pungli jika masih ditemukan pungli di sejumlah titik, kalau untuk di tempat pariwisata sebagian baru akan kita bentuk Jukirnya, karena sebagian objek wisata di Benteng ini masih dalam tahap pembangunan,”ujar Evarah.
Untuk target PAD, sambungnya, tahun ini sudah mencapai di angka 50%, semoga beberapa bulan kedepan target PAD retribusi parkir tembus di angka 100%,”pungkas Evarah.
Komentar