SULAWESI BARAT. (Majuju) RP – AS (31) Warga Lingkungan Gertyngan Kecamatan Kalukku Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.
yang juga merupakan tenaga Honorer berstatus Guru Agama di Kabupaten Mamuju diduga mencabuli belasan siswinya.
Saat dikonfirmasi Kasat Reskrim Polres Metro Mamuju, AKP Syamsuriansah membenarkan bahwa As telah melakukan Tindak pidana pencabulan terhadap anak di bawah umur.
“Ada laporan dari orang tua korban bahwa anak nya menjadi korban pencabulan seorang lekaki berinisial AS,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Mamuju, AKP Syamsuriansah di Mamuju, Selasa (19/2/2019).
Setelah mendapat laporan, Sat Reskrim langsung bertindak cepat dan melakukan Penangkapan terhadap AS di tempat kediamannya.
Saat diintrogasi Polisi, As mengatakan bahwa sudah banyak korban pemuas nafsunya, hingga saat ini diketahui sudah ada 15 anak yang menjadi korban pencabulan AS. Polisi menduga jumlah ini akan terus bertambah.
“Untuk sementara ada 15 anak, dan tidak menutup kemungkinan korbannya akan lebih dari jumlah tersebut, saat ini kami menunggu laporan dari korban lainnya, untuk kami ambil keterangannya dan melengkapi berkas perkara yang ada,” ujarnya.
AS saat ini ditahan di sel tahanan Polres Metro Mamuju. Polisi masih mendalami motif pencabulan yang dilakukan AS terhadap muridnya ini,
Pelaku dijerat menggunanakan UU.RI No.23/2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman kurungan 17 tahun penjara .
Berita sebelumya telah diterbitkan Kantaranews.com
Komentar